Resume
ke 3
Pelatihan
Menulis Gelombang 19 & 20
“Membongkar
Rahasia Menulis Hingga Menerbitkan Buku”
Oleh Sri Andayani
Malam yang saya tunggu telah tiba. Seperti yang sudah di
sepakati bersama bahwa kelas menulis berikutnya adalah hari ini. Aku senang
sekali bisa berjumpa lewat daring dengan teman-teman sesama penulis di sini.
Aku bisa belajar banyak dari mereka.
Kali ini kelas akan dipandu oleh
seorang narasumber yang berpengalaman di dunia tulis menulis. Bukan hanya itu
beliau adalah seorang multitalenta yang memiliki segudang prestasi kejuaraan
dan pengalaman yang patut dijadikan teladan bagi peserta lainnya. Beliau
seorang guru, operator,curator,moderator juga seorang blogger. Itu saya temukan
pada biografi beliau.
Siapakah
dia? Beliau adalah seorang bloggerwati
yang multitalenta, ibu Rita Wati dari Bali kelahiran Tanjung Pinang. Beliau berdarah
Minang. Kita semua tahu bahwa tanah minang adalah gudangnya para sastrawan dan
sastrawati dan beliau adalah termasuk salah satunya.
Membaca adalah hobinya sejak kecil itulah bekal utama
kecintaannya pada buku hingga hobinya itu juga yang akan mengantarkannya
menjadi penulis hebat. . Malam ini kelas
di moderator oleh bapak Bambang dari Bandung. Dengan gayanya yang semanak bapak bambang mengingatkan kepada semua peserta
agar selalu bersemangat dan tersenyum
mengikuti pelatihan ini agar imun bertambah hingga tubuh tetap sehat dan kuat.
Memulai
paparannya, ibu Rita membongkar kisah awal-mula ia menjadi penulis. Menurut
beliau sebenarnya keinginan menulis sudah terpendam lama sejak muda tetapi
belum ada kesempatan bagi dirinya untuk memulai menulis. Sembari membaca paparannya, hati saya berkata bahwa kisah
ibu Rita itu sama serupa dengan yang
saya alami.
Keinginan
menulis tersebut pada akhirnya menemukan saluran yaitu dengan cara beliau menuliskan apa saja yang terlintas di
benaknya. Hingga dari coretan-coretan itu lahirlah sebuah cerpen. Satu berhasil
dan diteruskan dengan karya coretan lainnya hingga tidak terasa telah tercipta
beberapa cerpen, lalu dilanjutkan hingga menulis sebuah novel.
Sungguh
sesuatu yang patut di banggakan. Dari sesuatu yang awalnya coretan dari hati
hingga menjadi sebuah karya sungguh hal itu merupakan bakat yang terpendam yang
telah menemukan kanalnya. Walaupun pada mulanya ada tarik ulur keraguan dalam
hatinya, antara rasa percaya diri kalau-kalau karyanya itu layak atau tidak
layak di sebut sebagai karya tulis.
Menurut
saya, perasaan seperti itu lumrah dialami oleh penulis pemula. Saya juga pernah
mengalaminya. Sampai sekarang pun, saya masih belum percaya diri kalau ada teman-teman
menyebut saya sebagai penulis. Dengan
rendaah hati saya bilang pada mereka bahw saya bukanlah penulis, Saya hanya sedang belajar menulis.
Sejak
mengikuti kelas menulis inilah rasa percaya diri ibu Rita dibangun. Dengan
semangatnya yang luar biasa beliau mengumpulkan tugasnya dengan cepat hingga mendapatkan
perhatin dari pemilik kelas, apalagi dari tulisannya di blog banyak yang memberinya komentar,hal
ini sangat memberikan rasa percaya dirinya sebagai penulis. Bahwa hasil
tulisannya diakui oleh orang lain apalagi oleh penulis yang sudah memiliki
nama, itu cukup meningkatkan harkat dirinya sebagai penulis.
Itulah
awal mulanya tonggak keberhasilannya. Sejak itu beliau sangat menggebu-gebu
mengikuti pelatihan hingga selesai.
Selain
itu, disela-sela waktunya beliau juga menyempatkan diri menjadi seorang you tuber dengan seringnya
memposting hasil karya digitalnya di media youtube. Selain itu buku-buku karya
nya juga sudah banyak. Tulisannya di blog juga keren-keren. sungguh seorang
yang multitalenta,
Yang
terakhir dari paparan beliau adalah pesannya pada para peserta yaitu bagaimana caranya menulis resume yang
menarik. Beliu memiliki trik tersendiri anatara lain beliau selalu
mengembangkan resume dengan bahasanya sendiri
sesuai dengan gayanya. Kemudian beliau menuliskan kalimat pembuka dan
penutup yang memberi kesan tersendiri pada para pembaca.
“ Pengalaman hidup yang akan membentukmu, apakah kamu menjadi orang sukses ataukah orang yang biasa saja, kamu pilih yang mana?”
# Kelas menulis
#Menulis di blog
Wow mantab, penulis hebat. Ditunggu postingan berikutnya
BalasHapusTerima kasih.
BalasHapusPaparan yang cantik manis. Alurcerita yang menghanyutkan. Kata-kata yang tertata indah membuat tulisan enak dibaca. Semangat terusya, Bu. Ditunggu goresan berikutnya.
BalasHapusTerima kasih suportnya
HapusMantap deh, suka-suka
BalasHapusMakasih krisannya
Hapus